Teks Minggu Biasa XVIII
HARI MINGGU BIASA XVIII
3 AGUSTUS 2025
TAHUN C ( H )
Pengantar
I : Manakah yang akan kita pilih: harta duniawi atau harta surgawi? Kedua pilihan ini sama beratnya. Hari ini kita diajak untuk melihat dalam kerangka yang lebih luas sehingga kita tidak jatuh pada pilihan yang berat sebelah. Mengupayakan kekayaan surgawi tanpa harus melupakan yang duniawi adalah pilihan yang bijaksana. Lapar dan haus kita atasi dengan makan dan minum. Maka, kehausan kita akan hidup kekal harus kita atasi dengan mencari dan menemukan Allah dan mencecap kekayaan-Nya.
RITUS PEMBUKA
Lagu Pembuka
Antifon Pembuka Mzm. 70:2,6
Ya Allah, bersegeralah menolong aku, Tuhan, perhatikanlah hamba-Mu. Engkaulah Penolong dan Pembebasku; Tuhan, janganlah berlambat.
Tanda Salib dan Salam
Tobat
Tuhan Kasihanilah Kami
Madah Kemuliaan
Doa Kolekta:
I : Marilah berdoa
Allah Bapa Yang Maha Bijaksana, Engkau mengenal kami masing-masing dan mengetahui kebutuhan-kebutuhan kami. Semoga kami tidak pernah khawatir akan hidup kami tetapi selalu mengandalkan Dikau dan menjadikan Engkau satu-satunya harta yang paling berharga bagi kami. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang Hidup dan Berkuasa, bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U : Amin.
LITURGI SABDA
Bacaan Pertama Pkh. 1:2; 2:21-23
L : Bacaan dari Kitab Pengkhotbah:
Kesia-siaan belaka, kata Pengkhotbah, sungguh kesia-siaan belaka! Segala sesuatu adalah sia-sia. Sebab, kalau ada orang berlelah-lelah mencari hikmat, pengetahuan dan kecakapan, maka ia harus meninggalkan bahagianya kepada orang lain yang tidak berlelah-lelah untuk itu. Ini adalah kesia-siaan dan kemalangan yang besar. Apakah faedah yang diperoleh manusia dari segala usaha yang dilakukannya dengan jerih payah di bawah matahari dan dari keinginan hatinya? Seluruh hidupnya penuh kesedihan dan pekerjaannya penuh kesusahan hati; bahkan pada malam hari hatinya tidak tenteram. Ini pun adalah kesia-siaan!
Demikianlah sabda Tuhan.
U : Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm. 90:3-4.5-6.12-13.14.17; R: 1
Tuhan penjaga dan benteng perkasa, dalam lindungan-Nya aman sentosa.
Mazmur:
1. Engkau mengembalikan manusia kepada debu, hanya dengan berkata, “Kembalilah, hai anak-anak manusia!” Sebab di mata-Mu seribu tahun sama seperti hari kemarin atau seperti satu giliran jaga di waktu malam.
2. Engkau menghanyutkan manusia seperti orang mimpi seperti rumput yang bertumbuh: di waktu pagi tumbuh dan berkembang, di waktu petang sudah lisut dan layu.
Bacaan Kedua Kol. 3:1-5.9-11
L : Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Kolose:
Saudara-saudara, kamu telah dibangkitkan bersama Kristus. Maka carilah perkara yang di atas, di mana Kristus berada, duduk di sebelah kanan Allah. Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi. Sebab kamu telah mati, dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus dalam Allah. Kristuslah hidup kita. Apabila Dia menyatakan diri kelak, kamu pun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan. Karena itu matikanlah dalam dirimu segala yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala. Janganlah kamu saling mendustai lagi, karena kamu telah menanggalkan manusia-lama beserta kelakuannya, dan telah mengenakan manusia-baru yang terus-menerus diperbarui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Penciptanya. Dalam keadaan yang baru ini tiada lagi orang Yunani atau orang Yahudi, orang bersunat atau tak bersunat, orang barbar atau orang Skit, budak atau orang merdeka; yang ada hanyalah Kristus di dalam semua orang.
Demikianlah sabda Tuhan.
U : Syukur kepada Allah.
Bait Pengantar Injil Mat. 5:3
S : Alleluya.
U : Alleluya.
S : Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Surga.
U : Alleluya.
Bacaan Injil Luk. 12:13-21
I : Inilah Injil Suci menurut Lukas:
Ketika Yesus mengajar orang banyak, salah seorang dari orang banyak itu berkata kepada-Nya, “Guru, katakanlah kepada saudaraku, supaya ia berbagi warisan dengan aku.” Tetapi Yesus berkata kepadanya, “Saudara, siapakah yang telah mengangkat Aku menjadi hakim atau penengah bagimu?” Kata Yesus kepada orang banyak itu, “Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan! Sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung pada kekayaannya itu.” Kemudian Yesus menyampaikan kepada mereka perumpamaan berikut, “Ada seorang kaya, tanahnya berlimpah hasilnya. Ia bertanya dalam hatinya: ‘Apakah yang harus kulakukan, sebab aku tidak mempunyai tempat untuk menyimpan segala hasil tanahku.’ Lalu katanya, ‘Inilah yang akan aku lakukan; Aku akan merombak lumbung-lumbungku, lalu mendirikan yang lebih besar, dan aku akan menyimpan di dalamnya semua gandum serta barang-barangku. Sesudah itu aku akan berkata kepada jiwaku: ‘Jiwaku, engkau memiliki banyak barang, tertimbun untuk bertahun-tahun lamanya; beristirahatlah, makanlah, minumlah dan bersenang-senanglah!’ Tetapi Allah bersabda kepadanya: ‘Hai engkau orang bodoh, pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari dirimu, dan bagi siapakah nanti apa yang telah kausediakan itu?’ Demikianlah jadinya dengan orang yang mengumpulkan harta bagi dirinya sendiri, jika ia tidak kaya di hadapan Allah.”
Demikianlah sabda Tuhan.
U : Terpujilah Kristus.
Homili
Syahadat
Doa Umat
I : Marilah berdoa kepada Allah, asal dan tujuan segala makhluk di dunia serta kebahagiaan kita. Marilah berseru kepada-Nya.
L : Bagi Gereja di dunia. Ya Bapa, semoga Gereja-Mu semakin suka melayani, dan semoga tangan dan hati umat beriman terbuka lebar bagi semua orang. Marilah kita mohon
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
L : Bagi masyarakat kita. Ya Bapa, semoga masyarakat kami semakin adil, dan semua orang mendapat perlakuan hukum, semoga hak dasar setiap anggota masyarakat dijamin dan kerukunan tumbuh subur. Marilah kita mohon.
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
L : Bagi para seniman dan ilmuwan. Ya Bapa, semoga para seniman, sastrawan, dan ilmuwan, menolong kami untuk mengagumi serta menikmati keagungan dan keindahan ciptaan-Mu, sehingga hati kami tergerak untuk memuji Engkau. Marilah kita mohon
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
L : Bagi kita semua. Ya Bapa, semoga kami belajar menghargai anugerah-anugerah kehidupan: persahabatan dan kerukunan, kasih sayang dan belas kasihan, orang-orang yang mengilhami kami, tetapi juga musuh-musuh yang mau kami kasihi. Marilah kita mohon
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan..
I : Tuhan, Allah kami, buatlah kami menyadari kerapuhan barang-barang duniawi yang kami sayangi. Doronglah kami untuk membagi barang-barang serta bakat-bakat yang kami miliki. Dan semoga kami tetap percaya kepada-Mu, dalam nama Yesus Kristus, Tuhan kami. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami
U : Amin.
LITURGI EKARISTI
Doa Atas Persembahan
I : Ya Allah, terimalah persembahan kami ini dan jadikanlah kami kaya akan harta surgawi, yaitu ketekunan untuk melaksanakan kehendak-Mu dengan mencintai Engkau dan sesama kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U : Amin.
Prefasi
Kudus
Komuni
Antifon Komuni Keb. 16:20
Tuhan, Engkau telah memberi kami roti surgawi yang lezat dan nikmat.
Doa Sesudah Komuni
I : Marilah kita berdoa.
Allah Bapa kami, kami bersyukur karena Engkau telah mendengarkan doa-doa kami dan menjadikan kami kaya akan rahmat-Mu. Kami mohon kuatkanlah kami dalam berusaha untuk mewujudkan tatanan masyarakat yang dipenuhi cinta kasih, keadilan dan kedamaian seraya mengharapkan datangnya dunia baru yang Kaujanjikan. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U : Amin.
RITUS PENUTUP
Pengumuman
Berkat dan Pengutusan
Lagu Penutup
Untuk mendownload teks misa silahkan klik tombol dibawah ini.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari GerejaJago.Org
Dapatkan Informasi secara update, cepat, dan resmi dengan bergabung ke Whatsapp Channel “Gereja Santo Yusup Ambarawa”, caranya klik link s.id/WAChannel kemudian ikuti / follow.