Teks Misa Minggu Biasa XV
HARI MINGGU BIASA XV
13 JULI 2025
TAHUN C ( H )
Pengantar
I : Apakah kita mencintai Allah? Jika kita berani menjawab ya, pertanyaannya masih berlanjut. Apakah kita sudah mencintai sesama kita? Cinta kepada Allah harus tampak dalam cinta kepada sesama. Cinta kepada sesama adalah cerminan cinta kita kepada Allah. Iman kepada Allah tidak hanya berhenti pada pengakuan semata. Iman harus nyata dan konkret. Iman harus terwujud dalam hidup.
RITUS PEMBUKA
Lagu Pembuka
Antifon Pembuka
Dalam kebenaran, aku akan memandang wajahMu, dan aku akan puas waktu menyaksikan kemuliaanMu
Tanda Salib dan Salam
Tobat
Tuhan Kasihanilah Kami
Madah Kemuliaan
Doa Kolekta:
I : Marilah berdoa
Ya Allah, Engkau telah menanamkan Sabda-Mu di dalam hati kami dan melalui Yesus Kristus, Putra-Mu, Engkau telah memberi kami teladan bagaimana melaksanakan Sabda-Mu itu. Kami mohon doronglah kami menunjukkan belas kasih kepada sesama kami, sebagaimana Putra-Mu telah melakukannya. Sebab, Dialah yang Hidup dan Berkuasa, bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U : Amin.
LITURGI SABDA
Bacaan Pertama Ul. 30: 10-14
L : Bacaan dari Kitab Ulangan:
Pada waktu itu Musa memanggil segenap umat Israel berkumpul, lalu berkata kepada mereka, “Hendaklah engkau mendengarkan suara Tuhan, Allahmu, dengan berpegang pada perintah dan ketetapan-Nya, yang tertulis dalam kitab Taurat ini; dan hendaklah engkau berbalik kepada Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu. Sebab perintah ini, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, tidaklah terlalu sukar bagimu, dan tidak pula terlalu jauh; tidak di langit tempatnya, sehingga engkau berkata: Siapakah yang akan naik ke langit untuk mengambilnya bagi kita dan memperdengarkannya kepada kita, supaya kita melaksanakannya? Juga tidak di seberang laut tempatnya, sehingga engkau berkata: Siapakah yang akan pergi ke seberang laut untuk mengambilnya bagi kita dan memperdengarkannya kepada kita, supaya kita melaksanakannya? Firman itu sangat dekat padamu, yakni di dalam mulutmu dan di dalam hatimu; hendaklah engkau melaksanakannya.”
Demikianlah sabda Tuhan.
U : Syukur kepada Allah.
Mazmur Tanggapan
Tuhan, sudi dengarkan rintihan umat-Mu.
Mazmur:
1. Aku berdoa kepada-Mu, ya Tuhan, aku bermohon pada waktu Engkau berkenan, ya Allah; demi kasih setia-Mu yang besar jawablah aku dengan pertolongan-Mu yang setia! Jawablah aku, ya Tuhan, sebab baiklah kasih setia-Mu, berpalinglah kepadaku menurut rahmat-Mu yang besar!
2. Aku ini tertindas dan kesakitan, keselamatan dari pada-Mu, ya Allah, kiranya melindungi aku! Aku akan memuji-muji nama Allah dengan nyanyian, mengagungkan Dia dengan lagu syukur.
Bacaan Kedua Kol. 1:15-20
L : Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Kolose
Saudara-Saudara, Kristus adalah gambar Allah yang tidak kelihatan. Dia adalah yang sulung, yang lebih utama dari segala yang diciptakan, karena di dalam Dialah telah diciptakan segala sesuatu, yang ada di surga dan yang ada di bumi, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik singgasana maupun kerajaan, baik pemerintah maupun penguasa; segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia. la ada mendahului segala sesuatu, dan segala sesuatu ada di dalam Dia. Dialah kepala tubuh, yaitu Jemaat. Dialah yang sulung, yang pertama bangkit dari antara orang mati, sehingga la lebih utama dalam segala sesuatu. Seluruh kepenuhan Allah berkenan diam di dalam Dia, dan oleh Dialah Allah memperdamaikan segala sesuatu dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi maupun yang ada di surga, sesudah la mengadakan pendamaian oleh darah salib Kristus.
Demikianlah sabda Tuhan.
U : Syukur kepada Allah.
Bait Pengantar Injil Yoh. 6:63c.68c
S : Alleluya.
U : Alleluya.
S : Tuhan, Sabda-Mu adalah roh dan kehidupan. Sabda-Mu adalah Sabda hidup yang kekal.
U : Alleluya.
Bacaan Injil Luk. 10:25-37
I : Inilah Injil Suci menurut Lukas:
Sekali peristiwa seorang ahli Taurat berdiri hendak mencobai Yesus, katanya, “Guru, apa yang harus aku lakukan untuk memperoleh hidup yang kekal?” Jawab Yesus kepadanya, “Apa yang tertulis dalam Hukum Taurat? Apa yang engkau baca di dalamnya?” Jawab orang itu, “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, dengan segenap kekuatanmu, dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri Kata Yesus kepadanya, “Jawabmu itu benar! Lakukanlah demikian, maka engkau akan hidup.” Untuk membenarkan dirinya, orang itu berkata lagi kepada Yesus, “Tetapi siapakah sesamaku manusia?” Jawab Yesus, “Ada seorang yang turun dari Yerusalem ke Yerikho. la jatuh ke tangan penyamun-penyamun yang bukan saja merampoknya habis-habisan, tetapi juga memukulnya, dan sesudah itu pergi meninggalkannya setengah mati. Kebetulan ada seorang imam turun melalui jalan itu. la melihat orang itu, tetapi ia terus berjalan. Demikian juga seorang Lewi datang ke tempat itu. Ketika melihat orang itu, ia pun melewatinya. Lalu datanglah ke tempat itu seorang Samaria yang sedang dalam perjalanan. Ketika ia melihat orang itu, tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. la pergi kepadanya lalu membalut luka-lukanya, sesudah menyiraminya dengan minyak dan anggur. Kemudian ia menaikkan orang itu ke atas keledai tunggangannya sendiri, lalu membawanya ke tempat penginapan dan merawatnya. Keesokan harinya ia menyerahkan dua dinar kepada pemilik penginapan itu, katanya, Rawatlah dia, dan jika kaubelanjakan lebih dari ini, aku akan menggantinya waktu aku kembali. Menurut pendapatmu, siapakah di antara ketiga orang ini adalah sesama manusia dari orang yang jatuh ke tangan penyamun itu?” Jawab ahli Taurat itu, “Orang yang telah menunjukkan belas kasihan kepadanya.” Kata Yesus kepadanya, “Pergilah, dan lakukanlah demikian!”
Demikianlah sabda Tuhan.
U : Terpujilah Kristus.
Homili
Syahadat
Doa Umat
I : Saudara-Saudara, marilah kita berdoa kepada Bapa di surga agar kasih kita tidak berhenti pada untaian kata yang indah melainkan mewujud nyata dalam tindakan dan perbuatan.
L : Bagi mereka yang memegang kepemimpinan dan kekuasaan dalam Gereja. Ya Bapa, semoga para pemimpin Gereja selalu menghargai hak-hak sesama manusia, dan membangun kerja sama dengan semua orang dengan memberikan kepercayaan dan dorongan, bukan dengan cara-cara otoriter. Kami mohon …
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
L : Bagi orang-orang buronan, pengungsi, dan orang telantar yang jumlahnya begitu besar di dunia dewasa ini. Ya Bapa, semoga mereka semua mendapat tempat yang aman dan damai, suatu tempat tinggal dan tanah air yang tetap. Kami mohon.
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
L : Bagi mereka yang hidup bahagia dan sehat, serta dikelilingi sahabat-sahabat. Ya Bapa, semoga mereka yang lebih beruntung, dapat bertindak menurut teladan Yesus, dengan mengangkat saudara-saudari yang lelah dan kesepian, yang dipermalukan, dan dilukai oleh kehidupan. Kami mohon.
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
L : Bagi kita semua Ya Bapa. Semoga hati kami terbuka bagi kebutuhan, air mata, dan kekhawatiran orang lain; semoga kami menyadari, bahwa mereka ditempatkan di jalan kami, supaya kami bertemu dengan Tuhan dalam diri mereka. Kami mohon.
U : Kabulkanlah doa kami, ya Tuhan.
I : Tuhan Allah, kami berdoa kepada-Mu, semoga cinta kasih kami selalu tulus dan nyata, serta meliputi semua orang tanpa membeda-bedakan. Siapkanlah kami untuk memberi kepada sesama bukan hanya pertolongan jasmani, melainkan juga hati kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U : Amin.
LITURGI EKARISTI
Doa Atas Persembahan
I : Allah Bapa Yang Maha Kudus, berkat roti dan anggur yang kami persembahkan ini, semoga kami makin tergerak untuk membantu sesama kami sebagaimana Putra-Mu telah memberikan teladan. Sebab Dialah Tuhan, Pengantara kami.
U : Amin.
Prefasi
Kudus
Komuni
Antifon Komuni Mzm. 84:4-5
Burung pipit bersarang di bait-Mu dan burung layang-layang mendapat tempat untuk meletakkan anak-anaknya pada mazbah-mazbah-Mu, ya Tuhan semesta alam, Rajaku dan Allahku. Berbahagialah orang yang mendiami rumah-Mu dan tiada henti-hentinya memuji-Mu.
Doa Sesudah Komuni
I : Marilah kita berdoa.
Allah Bapa Yang Maha Penyayang, kami bersyukur karena boleh mengambil bagian dalam mengenangkan Misteri Paskah Putra-Mu. Semoga kehadiran-Nya dalam diri kami makin memberanikan kami untuk berkorban demi terwujudnya cinta kasih yang nyata kepada sesama. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U : Amin.
RITUS PENUTUP
Pengumuman
Berkat dan Pengutusan
Lagu Penutup
Untuk mendownload teks misa silahkan klik tombol dibawah ini.

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari GerejaJago.Org
Dapatkan Informasi secara update, cepat, dan resmi dengan bergabung ke Whatsapp Channel “Gereja Santo Yusup Ambarawa”, caranya klik link s.id/WAChannel kemudian ikuti / follow.